Spesifikasi Stepdown Step Down LM2596
- Model: LM2596
- Tipe Modul: Step Down (Buck Converter)
- Tegangan Masukan (Input Voltage): 4V – 40V
- Tegangan Keluaran (Output Voltage): 1.25V – 37V (dapat disesuaikan)
- Arus Keluaran Maksimal (Output Current): 3A (dapat disesuaikan)
- Daya Keluaran Maksimal (Output Power): 15W (efisiensi tinggi)
- Efisiensi Konversi: Hingga 92% (tergantung pada tegangan input dan output serta arus)
- Frekuensi Operasional: 150 kHz
- Ripple Tegangan: <30mV
- Fitur Proteksi:
- Proteksi terhadap overheat
- Proteksi terhadap overcurrent
- Proteksi terhadap overvoltage
- Fitur Tambahan:
- Mode Tegangan Konstan (CV – Constant Voltage)
- Mode Arus Konstan (CC – Constant Current)
- Dimensi Modul: 45mm x 20mm x 14mm
- Aplikasi:
- Pengisian baterai lithium-ion
- Driver LED
- Power supply untuk proyek DIY
- Regulator tegangan untuk berbagai perangkat elektronik
Diagram Koneksi
Koneksi Dasar
Vin+ (Input Voltage +) -> Tegangan Input Positif
Vin- (Input Voltage -) -> Tegangan Input Negatif / Ground
Vout+ (Output Voltage +) -> Tegangan Output Positif
Vout- (Output Voltage -) -> Tegangan Output Negatif / Ground
Koneksi dengan Baterai Lithium-ion
Baterai (+) ----> Vin+
Baterai (-) ----> Vin-
Beban (+) ----> Vout+
Beban (-) ----> Vout-
Pengisian Baterai Lithium-ion
Langkah 1: Pengaturan Tegangan dan Arus
-
Mengatur Tegangan Output:
- Sambungkan sumber daya ke input (Vin+ dan Vin-).
- Putar potensiometer tegangan (biasanya berlabel “CV”) sambil mengukur tegangan output dengan multimeter sampai mencapai tegangan yang diinginkan.
-
Mengatur Arus Output:
- Sambungkan beban dummy (seperti resistor daya tinggi) ke output (Vout+ dan Vout-).
- Putar potensiometer arus (biasanya berlabel “CC”) sambil mengukur arus output dengan multimeter sampai mencapai arus yang diinginkan.
Langkah 2: Koneksi untuk Pengisian Baterai
- Koneksi ke Baterai:
- Sambungkan output dari modul step-down ke terminal baterai (Vout+ ke positif baterai, Vout- ke negatif baterai).
- Pastikan modul diatur ke mode arus konstan (CC) untuk pengisian awal, kemudian beralih ke mode tegangan konstan (CV) saat mencapai tegangan batas baterai.
Contoh Program Arduino untuk Monitoring Tegangan dan Arus
Berikut adalah contoh program untuk membaca dan menampilkan tegangan dan arus menggunakan Arduino dan sensor tegangan/arus (seperti modul INA219).
Koneksi Hardware
- Sensor Tegangan/Arus INA219:
- VCC -> 5V Arduino
- GND -> GND Arduino
- SDA -> SDA Arduino (A4 pada Arduino Uno)
- SCL -> SCL Arduino (A5 pada Arduino Uno)
- Vin+ -> Output positif dari modul LM2596
- Vin- -> Output negatif dari modul LM2596
Program Arduino
Adafruit_INA219 ina219;
void setup(void) {
Serial.begin(9600);
while (!Serial) {
delay(1);
}
if (!ina219.begin()) {
Serial.println("Failed to find INA219 chip");
while (1) { delay(10); }
}
}
void loop(void) {
float busVoltage = ina219.getBusVoltage_V();
float current_mA = ina219.getCurrent_mA();
float power_mW = ina219.getPower_mW();
Serial.print("Bus Voltage: "); Serial.print(busVoltage); Serial.println(" V");
Serial.print("Current: "); Serial.print(current_mA); Serial.println(" mA");
Serial.print("Power: "); Serial.print(power_mW); Serial.println(" mW");
Serial.println("");
delay(2000);
}
Langkah-langkah
-
Instalasi Pustaka:
- Buka Arduino IDE, pergi ke “Sketch” -> “Include Library” -> “Manage Libraries”.
- Cari “Adafruit INA219” dan instal pustaka.
-
Unggah Program:
- Sambungkan Arduino ke komputer menggunakan kabel USB.
- Buka Arduino IDE dan salin program di atas.
- Pilih board dan port yang sesuai di Arduino IDE.
- Klik tombol “Upload” untuk mengunggah program ke Arduino.
-
Pengujian:
- Setelah program diunggah, buka Serial Monitor di Arduino IDE.
- Amati pembacaan tegangan dan arus dari modul INA219 yang terhubung ke output modul step-down LM2596.
Dengan spesifikasi dan contoh program ini, Anda dapat menggunakan modul step-down LM2596 untuk mengatur tegangan dan arus dengan efisiensi tinggi serta memonitor kondisi pengisian baterai lithium-ion atau pengoperasian LED.