- Tipe: 2 Way Level Converter
- Kanal: 2 Channel
- Voltase Input:
- High side: 5V
- Low side: 3.3V
- Tipe Komunikasi: IIC (I2C), UART, SPI, TTL
- Pinout:
- VCC (High side voltage input, 5V)
- GND (Ground)
- TX1/RX1 (Channel 1 high side)
- TX2/RX2 (Channel 2 high side)
- TX1L/RX1L (Channel 1 low side)
- TX2L/RX2L (Channel 2 low side)
- Dimensi: Kecil dan ringan, cocok untuk integrasi pada berbagai proyek elektronik
- Keuntungan:
- Menyediakan konversi level voltase yang aman antara perangkat 3.3V dan 5V
- Ideal untuk komunikasi IIC, UART, SPI, dan TTL
- Mudah digunakan dan diintegrasikan dengan mikrokontroler dan sensor yang berbeda voltase
- Aplikasi: Mikrocontroller, sensor, modul komunikasi, dan perangkat lain yang membutuhkan konversi level logika antara 3.3V dan 5V
Contoh Program
Berikut adalah contoh program menggunakan Arduino untuk mengirim dan menerima data I2C antara dua mikrokontroler dengan menggunakan level converter.
Pengirim (Sender)
void setup() {
Wire.begin(); // join i2c bus (address optional for master)
Serial.begin(9600);
}
void loop() {
Wire.beginTransmission(8); // transmit to device #8
Wire.write("Hello"); // sends five bytes
Wire.endTransmission(); // stop transmitting
Serial.println("Sent: Hello");
delay(5000);
}
Penerima (Receiver)
void setup() {
Wire.begin(8); // join i2c bus with address #8
Wire.onReceive(receiveEvent); // register event
Serial.begin(9600); // start serial for output
}
void loop() {
delay(100);
}
void receiveEvent(int howMany) {
while (Wire.available()) {
char c = Wire.read(); // receive byte as a character
Serial.print(c); // print the character
}
Serial.println(); // new line
}
Langkah-langkah
-
Koneksi Hardware:
- Sambungkan VCC level converter ke 5V.
- Sambungkan GND level converter ke ground.
- Sambungkan TX1/RX1 level converter ke pin SDA mikrokontroler pengirim.
- Sambungkan TX2/RX2 level converter ke pin SCL mikrokontroler pengirim.
- Sambungkan TX1L/RX1L level converter ke pin SDA mikrokontroler penerima.
- Sambungkan TX2L/RX2L level converter ke pin SCL mikrokontroler penerima.
-
Upload Program:
- Unggah kode pengirim ke mikrokontroler pengirim.
- Unggah kode penerima ke mikrokontroler penerima.
-
Komunikasi:
- Setelah kedua mikrokontroler terhubung dan program diunggah, mikrokontroler pengirim akan mengirim pesan “Hello” setiap 5 detik, dan mikrokontroler penerima akan menampilkan pesan tersebut pada serial monitor.
Dengan spesifikasi dan contoh program ini, Anda dapat memulai proyek yang memerlukan konversi level voltase antara perangkat 3.3V dan 5V, serta komunikasi I2C antara mikrokontroler dan sensor.